Powered By Blogger

24 Sep 2010

Saudara Kandung Habibie Bikin Geert Wilders Marah

Friday, 24 September 2010 12:40
Junus mengatakan, hubungan antara Belanda dengan Indonesia terganggu jika Wilders bergabung dengan pemerintahan baru

Duta Besar Indonesia untuk Kerajaan Belanda, Junus Effendi Habibie membuat marah Pemimpin Partai untuk Kebebasan Belanda (PVV) yang anti-Islam, Geert Wilders,

Wilders marah terhadap adik kandung BJ Habibie itu karena dalam sebuah wawancara di koran Belanda, Junus mengatakan para pemilih PVV kemungkinan ‘orang gila’.

Menurut Wilders, istilah yang digunakan Junus untuk menggambarkan para pemilih PVV itu seharusnya tak layak dilontarkan.

Akibat kasus ini, PVV meminta Menlu Belanda, Verhagen memanggil Junus Effendi Habibie terkait ungkapannya tentang Geert Wilders serta pemilih PVV.

Sebelumnua, Junus Effendi Habibie dalam wawancara dengan surat kabar Financiele Dagblad mengatakan, kunjungan kenegaraan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) bulan Oktober mendatang kemungkinan besar batal kalau PVV masuk kabinet baru Belanda. Selain itu Junus Effendi menyebut para pengikut Wilders terjangkit 'psikose ketakutan'. Wilders menamakan pernyataan itu 'tidak benar dan tidak tepat.'

Tidak Campur

Kepada Radio Nederland, Junus Habibie menekankan bahwa dirinya tidak mau mencampuri urusan interen Belanda.

"Saya bilang, pemerintah saya tidak mau mencampuri urusan dalam negeri Belanda. Itu yang pertama."

Selain itu Junus juga menyatakan bahwa kunjungan Presiden SBY dijadwalkan 6 sampai dengan 9 Oktober atas undangan Ratu Belanda.

"Presiden saya diundang oleh Ratu (Belanda) untuk datang dan ia menyatakan akan datang. Memang kalau, pemerintah Belanda banyak dipengaruhi oleh Wilders, Presiden saya akan datang tetapi tidak nyaman. Karena dia datang buat Ratu."

Memaki Islam

Habibie juga menanggapi ungkapan Wilders yang sering menghina Islam. "Apalagi kalau Wilders memaki-maki Islam, memaki-maki Indonesia. Kok dia boleh memaki Islam? Saya kan boleh mengatakan tersinggung. Kita sebagai orang Islam tersinggung kalau kita dibilang achterlijk (terbelakang red.) dan segala macam."

Dalam wawancaranya, Junus juga mengatakan hubungan antara Belanda dengan Indonesia bakal terganggu jika Wilders bergabung dengan pemerintahan baru.

Junus Effendi Habibie resmi menjadi Duta Besar RI untuk Kerajaan Belanda sejak 29 November 2006. Junus diangkat setelah menghadap Ratu Belanda Beatrix untuk menyerahkan surat kepercayaan. [rnw/cha/hidayatullah.com]


Free Template Blogger collection template Hot Deals BERITA_wongANteng SEO theproperty-developer

Bakar Qur`an, 6 Warga Inggris Ditangkap

Friday, 24 September 2010 14:41
Penangkapan dilakukan karena Inggris takut tentaranya di luar negeri akan mendapat serangan balasan

Enam orang warga Inggris ditangkap dengan tuduhan menimbulkan kebencian rasial dengan membakar Qur'an lalu menampilkannya di internet.

Polisi Northumbria menahan dua orang pria pada 15 September dan empat pria lainnya Rabu (22/9).

"Penangkapan dilakukan karena pembakaran atas apa yang kami yakini sebagai dua buah al-Qur`an di Gateshead pada 11 September," kata jurubicara polisi.

"Aksi itu direkam dan videonya dimuat di internet."

Dalam sebuah rekaman video yang masih bisa diakses di YouTube, terlihat enam orang pria muda dengan jaket bertudung dan wajah tertutup menyiramkan bensin ke sebuah kitab dan membakarnya, kemudian mereka membakar satu buah lagi.

Polisi mengatakan, mereka tidak menangkap para tersangka karena menonton atau menyebarkan video tersebut, melainkan karena melakukan pembakaran al Qur'an.

Dalam aksi yang diyakini dilakukan di belakang pub bernama The Bugle di Leam Lane, Felling, para pelaku terlihat bersorak gembira ketika Qur'an pertama mulai terbakar. Seorang pria tertawa sambil menendang al-Qur'an, sementara teman-temannya berteriak "Ini untuk anak-anak di Afghanistan (maksudnya para prajurit Inggris. ed), 11 September, hari pembakaran al-Qur'an sedunia, untuk semua korban 9/11."

"Begini cara kita melakukannya di Gateshead, bukan?" kata mereka.

Para pelaku rupanya tidak menunjukkan penyesalan atas aksinya. Mereka mengakui telah membakar al-Qur`an, tapi tidak mengunggahnya ke internet.

Mereka menyebut dirinya sebagai "orang Inggris yang nasionalis" tapi menolak untuk mengidentifikasi dirinya. Mereka beralasan aksinya dilatarbelakangi "frustasi" karena ada "satu hukum untuk Muslim" sementara ada hukum lain bagi warga kulit putih Inggris.

Pejabat Inggris rupanya takut insiden ini membahayakan mereka.

Takut pasukan Inggris yang berada di luar negeri mendapat balasan karena insiden tersebut, sebagaimana dilansir Daily Mail (24/9), polisi segera memasukkan berkas tuntutan ke Jaksa Agung Dominic Grieve.

Jaksa penuntut menunggu petunjuk dari Dominic Grieve, apakah akan melakukan tuntutan dengan Public Order Act 1986, yang bisa menjatuhkan sanksi maksimal hingga tujuh tahun penjara. Para pelaku yang berasal dari lingkungan tempat tinggal yang sama itu bisa dilepas dengan uang jaminan hingga pertengahan Nopember.

Anggota parlemen dari Partai Buruh Ian Mearns mengatakan, "Jika (aksi) ini dipublikasikan secara luas bisa membahayakan pasukan kita dan warga Inggris yang berada di belahan dunia lain." [di/dm/asp/hidayatullah.com]


Free Template Blogger collection template Hot Deals BERITA_wongANteng SEO theproperty-developer

Calon Panglima TNI Janji Kaji TNI Berjilbab

Friday, 24 September 2010 15:20

Yoyoh Yusroh, anggota Komisi I DPR dari FPKS kembali menanyakan kemungkinan TNI Muslimah berjilbab


Hidayatullah.com—Wacana TNI Muslimah berjilbab kembali mengemuka saat fit and proper test calon Panglima TNI, Laksamana TNI Agus Suhartono di Komisi I, Kamis (23/09).

Adalah Yoyoh Yusroh, anggota Komisi I DPR yang mencoba memunculkan kembali wacana tersebut. Politisi perempuan dari Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) menanyakan soal kemungkinan TNI Muslimah berjilbab.

“Apakah jika nanti terpilih, akan memperbolehkan Korps Wanita TNI di semua angkatan untuk berjilbab?” tanya Yoyoh kepada Calon Panglima TNI, Laksamana Agus Suhartono.

Agus berjanji akan mempertimbangkan kemungkinan tentara wanita diperbolehkan mengenakan kerudung atau jilbab. Hal itu disampaikan Agus guna menanggapi usulan anggota Komisi I DPR tersebut.

"Maaf, kami belum bisa menjawabnya secara langsung, karena harus kami pelajari dan ditimbang dengan peraturan yang sudah ada," kata Laksamana Agus Suhartono, saat fit and proper test dirinya sebagai calon Panglima TNI, di ruang rapat Komisi I DPR, Jakarta, Kamis (23/9).

Menurutnya, untuk kalangan PNS memang tidak jadi persoalan jika berjilbab. Namun untuk anggota TNI, saat ini memang belum memungkinkan.

"Tapi nanti akan kami kaji kembali," sambung Agus Suhartono.

Ketika uji kelayakan pada Djoko Santoso menjadi Panglima TNI, hal serupa juga pernah diwacanakan.

Yoyoh Yusroh melontarkan usulannya kepada Agus Suhartono selaku calon Panglima TNI, agar wanita anggota TNI diperbolehkan berjilbab. Yoyoh menyebutkan, untuk warna dan rancangannya bisa menjadi kewenangan masing-masing kesatuan.

"Barangkali bisa yang rancangannya tidak mengganggu aktivitas atau tugas sehari-hari," cetus Yoyoh.

Menurut Yoyoh, mengenakan jilbab bagi seorang perempuan muslimah adalah hak yang diatur dalam pasal 29 ayat (1) Undang-Undang Dasar 1945. Karena itu menurutnya, semua peraturan perundang-undangan haruslah mengacu kepada hak dasar yang telah diatur dalam konstitusi tersebut.

Pertimbangan lain Panglima TNI sebelumnya, melalui Surat Keputusan (SKEP) Panglima TNI No.346/X/2004 tanggal 5 Oktober 2004 memperbolehkan Korps Wanita Angkatan Darat di Daerah Istimewa (DI) Aceh, mengenakan jilbab.

“Mengapa itu tidak diberlakukan sama di semua daerah?” tanya Yoyoh lagi. Ia menambahkan, pengenaan jilbab itu bagi perempuan muslimah di semua profesi dibolehkan dan nyatanya tidak pernah menghambat kinerja mereka. [cha, berbagai sumber/hidayatullah.com]


Free Template Blogger collection template Hot Deals BERITA_wongANteng SEO theproperty-developer

Suka Membodohkan Orang, Tanda Ilmu Tak Bermanfaat

Friday, 24 September 2010 15:26
Seyogyanya kita selalu melihat ke dalam diri kita sendiri dan tidak sibuk menghakimi orang lain


Suatu saat beberapa sahabat Al Hasan Al Bashri menyebutkan beberapa definisi tawadhu’, namun beliau diam saja. Saat definisi semakin banyak disebut, beliau mengatakan,”Aku menilai kalian telah banyak menyebut apa itu tawadhu’.”

Akhirnya mereka balik bertanya, “Apa tawadhu’ itu menurut Anda?”

Al Hasan Al Bashri menjawab, “Seorang keluar dari rumahnya, maka ia tidak bertemu seorang Muslim, kecuali mengira bahwa yang ditemui itu lebih baik dari dirinya.” (Az Zuhd, hal. 279)

Apa yang disebutkan Al Hasan Al Bashri mirip dengan nasihat Imam Al Ghazali mengenai tawadhu’. Beliau mengetakan,”Janganlah engkau melihat kepada seseorang kecuali engkau menilai bahwa ia lebih baik darimu. Jika melihat anak kecil, engkau mengatakan,’Ia belum bermaksiat kepada Allah sedangkan aku telah melakukannya, maka ia lebih baik dariku’. Jika melihat orang yang lebih tua, engkau mengatakan, ‘Orang ini telah melakukan ibadah sebelum aku melakukannya, maka tidak diragukan bahwa ia lebih baik dariku.’ Dan jika ia melihat orang alim (pandai), maka ia berkata,’Ia telah diberi Allah ilmu lebih dibanding aku dan telah sampai pada derajat yang aku belum sampai kepadanya.’ Kalau ia melihat orang bermaksiat, ia berkata, “Ia melakukannya karena kebodohan, sedangkan aku melakukannya dan tahu bahwa perbuatan itu dilarang. Maka, hujjah Allah kepadaku akan lebih kuat.’” (Maraqi Al Ubudiyah, hal. 79)

Maka seyogyanya kita selalu melihat ke dalam diri kita sendiri dan tidak sibuk menghakimi orang lain, karena disamping bisa jadi sebenarnya mereka lebih baik dari kita, hal demikian bisa menimbulkan sifat ujub.

Sebab itulah Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam mengatakan,” Jika seorang laki-laki berkata ‘manusia telah celaka’, maka ialah yang paling celaka.” (Riwayat Muslim)

Imam Al Khattabi menjelaskan bahwa kemungkinan orang yang mengatakan demikian menimbulkan sifat ujub kepada dirinya dan menilai bahwa pada manusia sudah tidak terdapat sifat kebaikan. Dan merasa bahwa dirinya lebih baik dari mereka. Maka pada hakikatnya, orang ini telah celaka. (lihat, Al Adzkar, hal. 574)

Imam Malik pun berpendapat bahwa kalau pelakunya mengatakan hal demikian karena ujub dan meremehkan manusia terhadap dien mereka, maka itu hal yang dibenci dan yang terlarang. Namun jika mengatakannya karena merasa prihatin, maka hal itu tidak mengapa. (lihat, Al Adzkar, hal. 575)

Tanda-tanda Ilmu Bermanfaat

Salah satu hal yang menyebabkan seseorang rawan kehilangan sifat tawadhu’nya adalah ilmu yang dimiliki. Karena merasa memiliki ilmu, terkadang seseorang dengan mudah membodoh-bodohkan manusia. Sebab itulah Al Hafidz Ibnu Rajab dalam karya beliau, Fadhl Ilmi As Salaf ala Ilmi Al Khalaf, memberi penekanan khusus tentang hal ini.

Beliau mengatakan, ”Adapun tanda-tanda ilmu tidak bermanfaat adalah, seseorang tidak memiliki kesibukan kecuali takabbur dengan ilmunya di hadapan manusia. Dan menunjukkan kelebihan ilmunya kepada mereka. Serta merendahkan meraka, untuk meninggikan posisinya terhadap mereka. Ini merupakah hal yang terburuk dan paling menjijikkan dari yang diperoleh. Bisa jadi ia menisbatkan para ulama sebelumnya sebagai dengan kebodohan, kelalaian dan kealphaan.”

Kemudian beliau mengatakan, ”Adapun tanda-tanda ilmu bermanfaat adalah suudzan terhadap diri sendiri dan husnudzan terhadap para ulama sebelumnya. Mengakui dalam hati dan jiwa terhadap kelebihan para ulama sebelum mereka dibanding dirinya dan ketidakmampuannya menyamai posisi mereka untuk sampai atau mendekati derajat mereka.” (lihat, Shafhat min Shabri Al Ulama, hal. 378)

Mudah-mudahan kita semua dianugerahi sifat-sifat tawadhu’ dan dijauhkan dari sifat-sifat tercela seperti kibr dan ujub, hingga tercatat sebagai dalam golongan orang-orang yang ilmunya bermanfaat. [tho/hidayatullah.com]


Free Template Blogger collection template Hot Deals BERITA_wongANteng SEO theproperty-developer

Soal Cadar, Pemimpin Islam Prancis Berkomentar

Friday, 24 September 2010 15:37
Prancis akan menjadi negara pertama di Eropa yang akan memperkenalkan larangan cadar

Para pemimpin Islam Prancis Kamis minta umat Islam untuk menghormati larangan negara itu terhadap pemakaian cadar dan juga minta pada pemerintah untuk tidak menggunakan Undang-Undang itu menstigmatisasi warga Muslim.

Mereka berbicara setelah menemui Presiden Prancis Nicolas Sarkozy di Istana Elysee, sebagaimana dikutip dari Reuters.

Senat Prancis telah mengesahkan Undang-Undang itu pekan lalu, yang akan meratakan jalan bagi pelarangan pemakaian cadar di depan umum setelah periode enam bulan untuk memberi informasi pada sejumlah wanita yang mengenakannya.

Prancis akan menjadi negara pertama di Eropa yang akan memperkenalkan larangan tersebut jika negara itu mengesahkan pemilihan oleh Dewan Konstitusi, otoritas konstitusi tertinggi Prancis.

Para pelanggarnya akan didenda sebesar 150 euro atau diminta untuk mengambil kelas kewarganegaraan.

"Bagi kita, sebagai warga yang bertanggung jawab, waktu untuk perdebatan telah lewat. Undang-undang telah disetujui," kata Mohammed Moussaoui, pemimpin Dewan Muslim Prancis (CFCM), setelah pertemuan itu.

Sementara tidak ada penyokong cadar, Moussaoui menentang perundangan itu pada saat perdebatan berbulan-bulan lamanya yang mendahului pengesahannya di Majelis Nasional Juli lalu dan kemudian di Senat.

"Kita akan melakukan semua pekerjaan pendidikan yang dibutuhkan guna membantu para wanita yang mengenakan cadar untuk menghadapi Undang-Undang itu," katanya.

Pada waktu yang sama, ia menambahkan, CFCM akan mengawasi pelaksanaannya "agar Undang-Undang itu tidak menstigmatisasi warga Muslim".

Merujuk pada kemungkinan balas dendam terhadap Prancis oleh pengikut garis keras Islam yang marah karena Undang-Undang itu, Moussaoui mengatakan CFCM mengutuk "semua tindakan yang ditujukan pada rekan-rekan kami dan negara kami, khususnya jika tindakan itu dilakukan oleh orang-orang yang mengklaim sebagai Muslim".

"Kita harus membuang dari kamus kita istilah `Islamis` untuk melukiskan teroris. Kita lebih menyukai (pelukisan) `teroris` dan `penjahat`. Kita tidak menerima `Islam` dan agama Islam dikaitkan dengan aksi terorisme."

Menteri Kehakiman Michele Alliot-Marie mengatakan kepada Senat sebelum pemungutan suara 446-1 untuk pelarangannya bahwa undang-undang itu menegaskan nilai-nilai persamaan dan martabat semua orang dan akan mencegah wanita menjadi anggota-anggota "tanpa terlihat muka (faceless)" dari satu masyarakat etnik yang lebih besar.

Masyarakat Muslim Prancis yang terdiri atas lima juta orang adalah yang terbesar di Eropa Barat, tapi kurang dari 2.000 wanita diyakini telah mengenakan cadar.

Banyak pemimpin Muslim mengatakan mereka tidak mendukung cadar ataupun undang-undang yang melarangnya. [ant/hidayatullah.com]


Free Template Blogger collection template Hot Deals BERITA_wongANteng SEO theproperty-developer

Sejumlah Negara Mohon PBB Usut Pembakaran al Quran

Friday, 24 September 2010 20:15
Aksi OKI ini mendapat dukungan dari Russia, China, negara Asia dan Afrika yang berupaya untuk menyadarkan PBB tentang aksi `Anti Islam'

Sejumlah negara Islam meminta Badan Hak Asasi Manusia Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) untuk mengusut rencana pembakaran Al Quran oleh pendeta AS, Jumat.

Keputusan 57 negara yang tergabung dalam Organisasi Konferensi Islam (OKI) sedang dikumpulkan oleh Pakistan yang berisi permohonan kepada badan itu untuk menindak segala kegiatan kelompok ekstrimis yang merencanakan `hari pembakaran Al Quran`.

Menurut dutanya, keputusan tersebut diperkirakan akan diterima mengingat OKI dan sejumlah 47 negara pendukungnya adalah anggota PBB dan keputusan itu tidak berlatar belakang untuk mengutuk rencana Presiden Barack Obama serta pemimpin negara asing lainnya.

Selain itu, rencana yang dibuat oleh pendeta dari Florida yang tidak terkenal, Terry Jones, merupakan hal yang tidak berlandaskan tenggang rasa, amat diskriminatif, serta bersifat melukai perasaan umat Muslim di seluruh dunia.

Aksi OKI yang juga mendapat dukungan dari Russia, China, serta negara-negara Asia dan Afrika berupaya untuk menyadarkan PBB bahwa aksi `Anti Islam` sebagai tindakan rasisme dan dapat dikenai sanksi hukum internasional.

Hal itu juga memicu terjadinya unjuk rasa anti AS di negara-negara Muslim yang telah menimbulkan korban jiwa, bahkan setelah rencana kejam untuk memperingati 11 September itu dibatalkan.

Saat pidato di Jenewa, Sekretaris Jenderal OKI, Ekmeleddin Ihsanoglu, menjelaskan bahwa rencana Jones itu melanggar larangan yang didukung oleh PBB mengenai `penistaan agama`.

Sementara itu, upaya OKI mendapat tantangan dari negara-negara Barat dan beberapa sekutu Amerika Latin yang berpendapat bahwa mereka membatasi hak berpendapat dan hak kebebasan hidup seseorang.

Para duta negara Eropa tidak memberikan tanggapannya mengenai keputusan tersebut, karena pemerintahan mereka telah mengutuk rencana pembakaran Al Quran itu, namun mereka takut bahwa putusan tersebut dapat memicu hal yang tidak diinginkan.

Keputusan tersebut akan segera diberikan kepada badan PBB setelah semua isinya selesai dibahas pada akhir pekan depan.[ant/hidayatullah.com]


Free Template Blogger collection template Hot Deals BERITA_wongANteng SEO theproperty-developer

Rencana Klinik Kehamilan Bagi Siswa Inggris Tuai Polemik

Friday, 24 September 2010 15:42
Tahun 2006, kasus pengguguran janin di Inggris sebanyak 200 ribu kasus. Mayoritas pelaku adalah ABG berusia belasan tahun


Gagasan penyediaan fasilitas klinik kehamilan di sekolah-sekolah Inggris menimbulkan protes dari berbagai pihak, mulai dari para orangtua sampai guru. Mereka berpendapat hal ini akan mengubah pola pikir remaja dan akan menimbulkan masalah. Anggapan bahwa gagasan ini akan diinterpretasikan sebagai dukungan terhadap seks bebas di kalangan remaja adalah hal yang paling membuat para orangtua di Inggris geram.

Gagasan ini awalnya datang dari Badan Kesehatan Nasional Inggris (NICE), Inggris. Menurut NICE, penyediaan fasilitas klinik kehamilan di sekolah-sekolah Inggris karena banyak fakta kasus kematian bayi ataupun sang Ibu yang terjadi di kalanganan remaja.

"Pelayanan kesehatan bagi para remaja yang hamil harus dimulai dari lingkungan sekolah," kata Dr Gillian Leng, Wakil Direktur Eksekutif Badan Kesehatan Nasional Inggris (NICE) di London, Rabu (22/9).

Sementara itu, Christine Blower, Sekretaris Umum Serikat Pekerja Guru Nasional, menyebutkan bahwa murid hamil mengambil risiko melepaskan pendidikan mereka. Karenanya, klinik ini, bisa memberi kesempatan gadis hamil memperoleh pendidikan dan membuat bayi mereka sehat.

Sebagaimana diketahui tingkat kehamilan ABG di Inggris mulai mengkhawatirkan sejak tahun 1988, di mana gadis usia di bawah 16 tahun yang hamil mencapai angka 7.426 orang. Angka itu kemudian tidak banyak berubah hingga tahun 2005, terdapat 7.855 orang gadis di bawah usia 16 tahun yang hamil.

Perlu diketahui pula pada tahun 2006 lalu di Inggris tercatat kasus pengguguran janin sebanyak 200 ribu kasus, di mana pelakunya mayoritas adalah ABG yang masih berusia belasan tahun.

Karenanya, jangan heran suatu hari ini, dengan adanya klinik ini, boleh jadi, seks bebas menjadi resmi dan remaja hamil di luar nikah makin lebih banyak. [sky/marieclaire/hidayatullah.com]


Free Template Blogger collection template Hot Deals BERITA_wongANteng SEO theproperty-developer

Kerajaan Arab Saudi Merayakan Hari Kebangsaan

Friday, 24 September 2010 15:46
Ada sekitar satu juta pekerja Indonesia yang tengah mencari nafkah di negeri penghasil minyak terbesar di dunia ini

Kedutaan Besar Arab Saudi di Jakarta menyelenggarakan Hari Kebangsaan (National Day) Arab Saudi yang berlangsung di Hotel Shangri-la, Jakarta, (23/9).

Acara yang berlangsung sejak pukul 19.30 malam hingga 21.30 itu dihadiri oleh sejumlah tokoh penting, antara lain: mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla, Wakil Ketua MPR Melani Leimena Suharli, Menakertrans Muhaimin Iskandar, Gubernur DKI Jakarta Fauzi Bowo, anggota DPR yang juga mantan Ketua MPR Hidayat Nurwahid, dan sejumlah pejabat tinggi Negara lainnya.

Turut hadir pula tokoh-tokoh ormas dan lembaga Islam, seperti Majelis Ulama Indonesia (MUI), Muhammadiyah, Nahdlatul Ulama, Dewan Dakwah Islamiyah Indonesia (DDII), World Assembly of Muslim Youth (WAMY) Indonesia, Al-Irsyad Al-Islamiyah, dan lainnya.

Dalam acara itu, Duta Besar Arab Saudi YM Ustadz Abdulrahman Al-Khayyath menjelaskan kepada para wartawan, bahwa hubungan antara pemerintah dan rakyat Indonesia dan Arab Saudi terus terjalin baik dan meningkat dalam berbagai bidang: ekonomi, politik, sosial dan budaya.

Ditegaskan pula bahwa Arab Saudi termasuk di antara negara-negara yang pertama kali mengakui kemerdekaan Indonesia.

Ditanya tentang perhatian pemerintah Arab Saudi kepada para tenaga kerja Indonesia, Al-Khayyath menegaskan bahwa TKI Indonesia sangat dihormati, disukai dan dihargai oleh pemerintah dan rakyat Arab Saudi. Terdapat sekitar satu juta pekerja Indonesia yang tengah mencari nafkah di negeri penghasil minyak terbesar di dunia itu.

Terkait dengan harapan pemerintah dan rakyat Indonesia, melalui Departemen Agama RI untuk penambahan kuota haji, Al-Khayyath menjelaskan bahwa pemerintah Arab Saudi sangat memberi perhatian terhadap Indonesia yang merupakan Negara Muslim terbesar di dunia.

“Saat ini, Indonesia telah memiliki kuota haji sekitar 211 ribu, dan diharapkan jumlah ini akan bertambah di masa yang akan datang jika dipandang perlu dan tepat.” [nur/hidayatullah.com]


Free Template Blogger collection template Hot Deals BERITA_wongANteng SEO theproperty-developer

Berlindung pada Asing, Festival Film Gay Digelar di Indonesia

Friday, 24 September 2010 20:09
Sebelumnya, acara konferensi gay dan lesbian se-Asia di Surabaya gagal diadakan akibat ditolak masyarakat setempat

Seolah mengabaikan kasus sebelumnya yang pernah menjadi masalah serius di Surabaya, Jawa Timur, tiba-tiba, tanpa ada publikasi, hari ini Jumat (24/9) festival film gay terbesar di Asia dibuka di Jakarta. Beberapa media asing, seperti BBC, AFP dan Al Arabiya mengulasnya. Ditulis dalam berita itu bahwa festival film homo itu merupakan kali pertama digelar di negara mayoritas berpenduduk Muslim.

Festival film yang kerap disebut Q! Film Festival itu mulai berlangsung Jumat. Dalam ajang yang kesembilan kalinya ini rencananya bakal ditampilkan sebanyak 150 film dari lebih 20 negara di dunia termasuk dari Prancis, Jepang, dan Filipina. Film-film itu bertemakan persoalan hak kaum homoseksual dan HIV/AIDS.

Sutradara Festival, John Badalu, mengaku tak mengharapkan penolakan dari publik, lantaran itu ajang ini dijaga kerahasiaannya karena adanya stigma yang menentang homoseksual dari kalangan Muslim di Indonesia.

''Kami tak mau mempublikasi acara ini di media lokal karena mayoritas penduduk masih konservatif,'' ujarnya.

Situs jejaring sosial seperti Twitter (twitter.com/Qfilmfestival) banyak mengulas ajang tersebut. Dengan maksud untuk memperlihatkan tujuan dari ajang itu, bahwa komunitas kelainan seksuaal yang masih dianggap aneh itu tetap ada di Indonesia.

''Biarkan masyarakat mengetahui, bahwa komunitas yang dianggap aneh ini masih hidup di Indonesia,'' katanya.

Sementara itu, juru bicara Kementerian Informasi dan Telekomunikasi, Gatot Dewa Broto, dalam berita itu, mengatakan bahwa pemerintah pusat telah memberikan jaminan bahwa festival film gay itu bisa berjalan.

''Kami tidak keberatan selama kontennya tidak menampilkan seks secara eksplisit, tidak terlalu vulgar, kita setuju, kita dapat mentolerir,'' ujarnya.

''Festival ini telah berlangsung selama bertahun-tahun. Panitia tahu apa yang boleh dan tidak boleh dilakukan, serta mempertimbangkan nuansa etis dan norma di Indonesia,'' tambahnya. Penyelenggara festival tidak mau mengambil risiko dan telah mengambil langkah-langkah untuk memastikan ajang itu berlangsung tanpa insiden.

Dihubungi Hidayatullah.com secara terpisah, Gatot Dewa Broto membenarkan pemberitaan tersebut.

Dia menandaskan, yang disepakati Keminfo dalam hal ini adalah pementasan festifal filmnya. Bukan perilaku gay-nya.

"Apapun bentuk festifal asing di Indonesia harus tetap sesuai dengan norma kessusilaan yang berlaku. Kalau gay-nya tetap kita tidak setuju," kata Broto.

Dukungan Asing

Sebagaimana diakui, John Badudu memanfaatkan festival ini dengan cara sembunyi-sembunyi dengan memanfaatkan dukungan internasional.

''Pendanaan festival film ini berasal dari kelompok-kelompok asing. Kami memutar film di pusat-pusat asing. Kelompok radikal tidak akan berani menyerang kita. Jika mereka melakukannya, ini sama saja menyerang negara asing,'' ujar Badalu.

Sebelum ini, bulan Maret sebuah konferensi gay dan lesbian se-Asia Pasifik yang diadakan di Surabaya ditolak oleh sejumlah masyarakat. Akibatnya, acara kaum yang paling dibenci al-Quran itu batal melaksanakan acaranya [ain/hidayatullah.com]

foto: Konferensi gay dan lesbi yang ditolak masyarakat di Surabaya, Jawa Timur


Free Template Blogger collection template Hot Deals BERITA_wongANteng SEO theproperty-developer

Bentrokan Baru Terjadi, Israel Batasi Akses Masjid Al-Aqsha

Friday, 24 September 2010 15:55
Pasukan Israel lukai puluhan orang Palestina dengan peluru-peluru karet dan gas Madma

Bentrokan baru terjadi lagi antara pemuda Palestina dengan pasukan Israel, pada hari Kamis (23/9) sore di al-Quds. Bentrokan itu melukai rakyat Palestina. Selain itu, pasukan Israel juga melarang rakyat Palestina yang berusia di bawah 50 tahun untuk memasuki masjid al-Aqsha, pada hari Jum'at. Demikian dilaporkan Al-Jazeera.net (24/9).

Dalam bentrokan terakhir itu, pasukan Israel menggunakan gas Madma dan peluru karet untuk membubarkan pemuda Palestina. Sedangkan pemuda Palestina membalasnya dengan melempari batu kepada pasukan Israel.

Bentrokan yang terjadi di sektor Sloane, al-Bustan dan Bathnul Hawa itu setidaknya melukai lima orang Palestina oleh peluru-peluru karet Israel.

Menurut saksi mata dari penduduk al-Quds, pasukan Israel juga melancarkan serangan gas Madma kepada pemuda Palestina, yang menyebabkan puluhan penduduk al-Quds cedera dan sesak nafas.

Bentrokan tersebut terjadi sehari setelah syahidnya pemuda Silwan yang ditembak oleh salah seorang Israel. Hal itu menyebabkan pecahnya bentrokan pada hari Rabu (22/9), antara pemuda Palestina dengan polisi Israel dan pemukim

Bentrokan hari Rabu kemarin, diikuti dengan pengepungan masjid al-Aqsha oleh pasukan Israel dan menangkap setidaknya enam orang Palestina. [sdz/jzr/hidayatullah.com]


Free Template Blogger collection template Hot Deals BERITA_wongANteng SEO theproperty-developer

22 Sep 2010

Ormas Islam Riau Sayangkan Pemberitaan Nasional Tentang Kasus Bekasi

Wednesday, 22 September 2010 12:12
Perwakilan ormas Islam Riau menyayangkan sikap jemaat gereja HKBP Bekasi yang dinilai terus “memprovokasi” umat Islam

Tanggal 21 September 2010, sekitar 24 ormas Islam mengeluarkan pernyataan sikap berkaitan dengan pemberitaan berita nasional di Indonesia menyangkut kasus pemberitaan masalah perkelahian yang menyebabkan penusukan terhadap pendeta HKBP Bekas.

Bertempat di aula masjid Agung An Nuur Pekanbaru, acara yang menghadirkan para ulama, ustadz, mubalighah dan perwakilan ormas-ormas Islam itu juga menghadirkan pembicara Prof. DR.Said Aqil Husein Al Munawar, MA (Guru besar UIN Syarif Hidayatullah Jakarta) dan Prof. Dr. H. Mahdini,MA (Ketua Umum MUI Provinsi Riau).

24 ormas Islam itu di antaranya adalah MUI Riau, FPI Riau, PW Muhammadiyah Riau, DPD 1 HTI Riau, BKSPPM Riau, MES riau, IKMI kota, MDI kota, PWNU Riau, DPW Sarbamusi Riau, ICMI Riau, BWA Riau, dan BKLDK Riau.

Dalam pernyataan sikapnya, umat Islam Riau sangat menyayangkan berita yang disebarkan oleh media massa nasional tertentu yang tidak berimbang dan tidak sesuai dengan fakta, seakan-akan umat Islam tidak toleran. Padahal yang sesungguhnya terjadi adalah pihak gereja HKBP tidak mengikuti peraturan yang berlaku.

Umat Islam Riau juga menyayangkan sikap jemaat gereja HKBP yang terus memprovokasi umat Islam dan sepertinya tidak ada i’tikad baik untuk membangun kerukunan antarumat beragama di Bekasi.

Dalam pernyataannya, perwakilan ormas Islam juga mengatakan, kaum Muslimin tidak pernah mempersoalkan aktivitas peribadatan agama-agama lain. Bahkan sejarah membuktikan, ratusan tahun umat Islam melindungi dan menghargai ahlul dzimah (non-muslim). Tetapi yang menjadi masalah adalah kegiatan-kegiatan misionaris yang secara demonstratif berupaya memurtadkan umat Islam.

Karenanya, perwakilan ormas Islam menolak segala upaya yang menginginkan pencabutan Peraturan Bersama Menteri.

“Menolak upaya pihak-pihak tertentu yang menginginkan dicabutnya Peraturan Bersama Mendagri dan Menteri Agama No 8 dan 9 tahun 2006 tentang pendirian tempat ibadah,” tulisnya dalam rilis yang dikirim ke hidayatullah.com. [idris/hidayatullah.com]


Free Template Blogger collection template Hot Deals BERITA_wongANteng SEO theproperty-developer

Komnas HAM: Polri Terlalu Dini Tuduh Baasyir

Wednesday, 22 September 2010 12:21
Hak bersuara tentang masalah terorisme selama ini hanya pada Polri, pendapat masyarakat dan publik sering tak digubris

Komisioner Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) Indonesia, Saharuddin Daming, sangat menyayangkan pernyataan yang dinilai terlalu dini dari Mabes Polri yang menyebutkan bahwa Pimpinan Jamaah Anshorut Tauhid (JAT) Abu Bakar Ba'asyir terlibat dalam kasus perampokan di Bank CIMB Niaga.

Daming menyebut pernyataan tersebut adalah kesimpulan yang prematur dan tidak mengindahkan praduga tak bersalah.

"Saya sungguh-sungguh menyesalkan pernyataan tersebut. Ini isu murahan. Polri hanya menjadikan Densus 88 sebagai alat prestasi saja sebetulnya," kata Saharuddin Daming yang dihubungi Hidayatullah.com, Rabu (22/09).

Alat prestasi tersebut, jelas Daming, tampak dengan adanya upaya Polri melakukan skenario untuk memperlihatkan kepada publik bahwa mereka bekerja.

Apalagi, menurutnya, yang punya hak bersuara mutlak selama ini tentang masalah terorisme hanya pada Polri, sedangkan pendapat masyarakat atau publik tak digubris.

Pada realitanya, menghadapi kelompok yang kerap dilekatkan dengan gerakan teroris dengan cara konvensional ini, menurut Daming, tidak akan memunculkan kehebohan yang luar biasa.

"Maka dipakailah Densus 88 dengan isu terorisme. Mereka boleh membunuh siapa saja yang mereka anggap bisa dibunuh," katanya.

Besarnya perhatian pemerintah kepada Densus 88, lembaga negara spesial ini pun mendapatkan anggaran dana sebesar Rp 2,1 trilyun pada tahun 2009. Kata Daming, dana tersebut sangat besar ketimbang nominal yang diterima lembaga negara yang lain.

"Agar 2,1 trilyun itu dianggap pas, maka diciptakanlah isu terorisme sebab ini dianggap sebagai agenda besar. Maka besar kemungkinan sikap arogansi di Bandara Polonia kemarin, merupakan refleksi besarnya perhatian negara terhadap Densus. Mereka tidak lagi mengindahkan prosedur dan aturan yang ada," imbuh Daming.

Saharuddin menilai, serangan belasan orang tak dikenal ke Markas Polsek Hamparan Perak, Deli Serdang, Sumut, pada dinihari tadi (22/09), boleh jadi merupakan indikasi bahwa gerakan kelompok bersenjata telah mengalihkan target mereka ke polisi.

Menurut Saharuddin, jika selama ini kelompok yang selama ini kerap dilekatkan dengan jaringan teroris hanya memusatkan serangkaian agenda mereka kepada simbol-simbol asing, namun kini sudah juga sudah mengarah ke Polri.

"Dari kelompoknya selalu ada yang ditembak mati. Ini kemudian yang akan meningkatkan resistensi kelompok ini," tutur Daming. [ain/hidayatullah.com]


Free Template Blogger collection template Hot Deals BERITA_wongANteng SEO theproperty-developer

Rabi Zionis Tuding Obama Tanda Sial Bagi Israel

Wednesday, 22 September 2010 12:40
Sebuah lembaga rabi Zionis di Baitul Maqdis menyatakan, Obama disebutkan tiga kali dalam kitab Taurat

Presiden Amerika Serikat (AS), Barack Obama yang dinilai sebagai pendukung utama Zionis Israel, menggelar berbagai perundingan damai dalam upaya memberikan legitimasi pada eksistensi Israel. Namun Obama justru dituding sebagai faktor kehancuran Zionis.

Haar Atsion, sebuah lembaga rabi Zionis di Baitul Maqdis menyatakan, "Nama Obama disebutkan tiga kali dalam kitab Taurat, dan ia merupakan salah satu di antara tanda-tanda semakin dekatnya hari kiamat, karena pada masanya akan terjadi perang besar melawan Israel yang akan menghancurkan Zionis."

Para rabi di lembaga tersebut menjelaskan bahwa tahun 2012 adalah akhir dunia dan kiamat akan terjadi 2035 dan dihidupkannya kembali orang-orang mati. Mereka juga menyebutkan bahwa Presiden Mesir, Hosni Mubarak, Raja Arab Saudi Abdullah bin Abdul Aziz, Raja Jordania Abdullah II, dalam waktu dekat akan terguling, dan di negara-negara tersebut akan muncul pemerintahan Islam.

Menurut koran El-Misr el-Youm terbitan Kairo menulis, "Tampaknya para rabi Zionis ini menghubung-hubungkan konflik internasional dengan prediksi kitab Taurat tentang akhir zaman dan berusaha untuk menggulirkan skenario mereka untuk tahun-tahun mendatang."

Dengan mengemukakan klaim soal tenggelamnya tiga perempat wilayah Amerika Serikat pada akhir tahun 2013 akibat benturan dengan meteor dan badai topan, serta tewasnya lebih dari 200 juta warga Amerika, mereka berupaya memotivasi kaum Yahudi di Amerika Serikat untuk berhijrah ke Israel."

Menurut para rabi Zionis itu, akan menjadi sangat lemah pasca bencana tersebut dan negara-negara Arab di kawasan merencanakan serangan ke Israel. Oleh karena itu, Tel Aviv harus mempersenjatai dengan berbagai macam senjata mutakhir dalam rangka membela diri.

Pernyataan para rabi Zionis itu dikutip lengkap oleh koran Yedeot Aharonot, terbitan Israel.


Free Template Blogger collection template Hot Deals BERITA_wongANteng SEO theproperty-developer

Hamas: Mesir Gunakan Pintu Perbatasan Sebagai Perangkap

Wednesday, 22 September 2010 12:49
Persona non-grata tidak dilarang masuk, tapi dibiarkan melintasi Mesir untuk kemudian ditangkap

Hamas mencurigai Kairo menggunakan perbatasan Rafah sebagai alat untuk menangkapi para pejabat partainya saat keluar negeri, menyusul penahanan kepala intelijen pemerintah Gaza baru-baru ini.

Jurubicara Hamas Fawzi Barhoum mengatakan kepada wartawan hari Selasa (21/9) bahwa pembukaan pintu perbatasan untuk menjebak para pejabat Hamas merupakan tindakan yang "tidak dapat diterima dan tidak pantas."

Hari Ahad (19/9), pihak keamanan Mesir mengumumkan bahwa mereka telah menangkap Muhammad Dabaeesh alias Abu Radwan, komandan intel Hamas di Bandara Internasional Kairo.

"Beberapa pemimpin Hamas dan afiliasinya dimasukkan daftar hitam oleh Mesir dan tidak dapat bepergian melalui wilayah Mesir," kata Barhoum.

Barhoum menyebut insiden penangkapan Abu Radwan sebagai "perangkap", karena menurutnya jika dia di-persona non-grata oleh Mesir, seharusnya Abu Radwan diberitahu. Dalam kejadian ini, Abu Radwan ditangkap setelah diberi izin melintas perbatasan Rafah.

Barhoum mengatakan Dabaeesh yang merupakan salah seorang anggota negosiasi Hamas, bepergian ke Kairo beberapa kali pada tahun 2009 untuk membicarakan kemungkinan rekonsiliasi dengan Fatah. Dan pada awal tahun 2010 dia pergi ke Arab Saudi lewat Mesir.

"Dia tidak pernah dilarang melintas, dan tidak pernah dituduh melakukan apapun," ujar Barhoum.

Pemimpin pemerintah Gaza meminta penjelasan intelijen Mesir atas penangkapan tersebut, dan diberitahu bahwa Dabaeesh akan dibebaskan pada hari Sabtu, kata Barhoum.

"Pembebasannya ditunda menjadi Ahad, kemudian Senin, tapi (kenyataannya) Dabaeesh masih di dalam tahanan."

"Media Mesir menyombongkan penahanan Dabaeesh dengan menyebutnya sebagai hantaman besar bagi Hamas... Laporan media bahkan menyebut dia menyelundupkan alat-alat komunikasi dan uang tunai untuk Hamas."

Kepada Maan sebuah sumber keamanan Mesir mengatakan, penahanan Dabaeesh di bandara terkait dengan upaya penyelundupan peralatan nirkabel bernilai jutaan dollar melalui terowongan.

Hamas memperingatkan dampak penahanan tersebut pada hubungan Hamas-Mesir yang akan semakin menurun dan tegang.

Pada bulan Mei silam, kelompok perjuangan itu membantah laporan yang menyebutkan bahwa Mesir telah membekukan semua kontak dengan Hamas. Namun hubungan mereka memang menegang seiring dengan meningkatnya tindakan keras pasukan Mesir di sepanjang perbatasan Gaza. [di/maan/hidayatullah.com]


Free Template Blogger collection template Hot Deals BERITA_wongANteng SEO theproperty-developer

Puluhan Ormas Islam Riau Tolak Pencabutan SKB Pendirian Tempat Ibadah

Wednesday, 22 September 2010 15:54
Kalau SKB diikuti maka tidak akan terjadi masalah seperti ini, ujar perwakilan ormas Islam Riau

Menyikapi kasus Gereja HKBP di Ciketing Bekasi, maka 24 perwakilan organisasi kemasyarakatan (Ormas) Islam di Riau menyampaikan pernyataan sikap resminya. Salah satu isi pernyataan sikap itu adalah menolak upaya pihak-pihak tertentu yang menginginkan dicabutnya Peraturan Bersama Mendagri dan Menteri Agama No 8 dan 9 tahun 2006 tentang pendirian tempat ibadah.

Keberatan itu disampaikan dalam bentuk pernyataan sikap pada “Seminar Pencerahan Paham-paham Keagamaan” Selasa (21/9) malam di aula Masjid Agung Annur Pekanbaru.

Seminar yang diikuti oleh para ulama, ustadz serta perwakilan ormas menghadirkan Guru Besar UIN Syarif Hidayatullah Jakarta Prof Dr Said Aqil Husein Al Munawar MA.

Ketua Umum Majelis Ulama Riau Prof Dr Mahdini MA yang juga salah satu pembubuh tandatangan dalam pernyataan sikap mengemukakan, latarbelakang dikeluarkannya pernyataan itu adalah untuk menjaga kerukunan umat beragama di Riau.

''Sifatnya antisipatif, jangan sampai di Riau terjadi hal-hal yang tidak diinginkan,'' ujarnya Rabu (22/9).

Direktur Pasca Sarja Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau tersebut, pernyataan sikap ini disampaikan untuk mengantisipasi para pihak yang mengambil kesempatan untuk mereduksi Surat Keputusan Bersama dua menteri terkait pendirian rumah ibadah.

''Sebenarnya, kalau SKB ini diikuti maka tidak akan terjadi masalah seperti ini,'' ungkapnya.

Ikut memberikan pernyataan sikap antara lain; Prof Dr Mahdini (Ketum Majelis Ulama Indonesia Riau), Zulhusni Domo (Ketua Front Pembela Islam Riau), Drs H Raja Ramli Ibrahim (Wakil ketua PW Muhammadiyah Riau), Muhammadun MSi(Ketua DPD Hizbut Tahrir Indonesia Riau), Drs Abdur Rahman Q (Ketua Badan Kordinasi Pondok Pesantren Modern Riau, Dr Heri Sunandar (Ketua I Masyarakat Ekonomi Syariah Riau), Wahid ML, Yulius, H Marzen Sukur, Sayuti, Zulfikar (Ikatan Masjid Indonesia (IKMI) Kota Pekanbaru, Drs Zainuddin (Majlis Dakwah Islamiyah Kota Pekanbaru), Fajeriansyah MA (Sekum MUI Riau), Achmad Syafruddin MA (Sekretaris PWNU Riau), Umrah HM Thalib (Ketua DPW Sarbamusi Riau), Muhammad Sahal SSi (ICMI Riau), Muhammad Ihsan (Ketua Badan Wakaf Al-Quran Riau), Dr Tengku Harunur Rasyid (Yayasan al- Mustanir), Dr Musthafa Umar (Tafaqquh Study Club), Agus Silahuddin (Gema Pembebasan Riau), Abdul Maskur (Gema IKMI Korwil Riau), Sirom (Ketua Badan Kordinasi Lembaga Dakwah Kampus Riau), Muhaimin (Ketua LDK Al Karommah UIN SUSKA), Zulhelmy (Yayasan Attamaam). [idris/hidayatullah.com]


Free Template Blogger collection template Hot Deals BERITA_wongANteng SEO theproperty-developer

Hari Raya Yahudi, Tepi Barat Ditutup 7 Hari

Hari Raya Yahudi, Tepi Barat Ditutup 7 Hari

Wednesday, 22 September 2010 12:51
Israel yang menguasai semua perlintasan di Tepi Barat menutup akses pada hari-hari libur Yahudi

Tentara Zionis-Israel mengumumkan hari Selasa (21/9) bahwa mereka akan menutup semua pintu perlintasan antara Tepi Barat dengan Israel mulai tengah malam, dalam rangka hari raya Yahudi Sukkot selama 7 hari.

Sebuah pernyataan yang dikeluarkan pihak militer menyebutkan, perlintasan akan dibuka kembali pada tanggal 30 September "sesuai dengan tinjauan keamanan oleh pihak pertahanan."

Militer Israel mengatakan, orang-orang Palestina yang memerlukan bantuan medis akan diperbolehkan masuk Israel. Para dokter, tenaga medis, pengacara, pekerja LSM, dan lainnya harus berkoordinasi dengan Kantor Urusan Sipil jika akan melintas.

Awal pekan ini, polisi Otorita Palestina yang bertugas di perbatasan Allenby Bridge antara Tepi Barat dengan Yordania diberitahu bahwa perbatasan itu akan dibuka sebagian selama libur hari raya Yahudi.

Hari Jumat lalu, Israel menutup Tepi Barat selama Yom Kippur hingga Sabtu petang. Dan Israel pada saat itu juga membuat penghalang-penghalang jalan di Yerusalem Timur. [di/maan/hidayatullah.com]



Free Template Blogger collection template Hot Deals BERITA_wongANteng SEO theproperty-developer

Pemerintah Thailand Fasilitasi Pelatihan Halal



Pemerintah Kota Phuket, Thailand menggelar pelatihan halal untuk pengusaha lokal


-Sebelum terjun langsung dalam bisnis produk pangan, sangat penting untuk bisa menguasai semua prinsip dasar produk pangan tersebut, tak terkecuali dalam masalah kehalalan produk pangan. Sebab kesalahan sedikit saja dalam prinsip halal akan menyebabkan tidak adanya kepercayaan konsumen muslim akan produk yang dijual. Latar belakang itulah yang mendasari pemerintah Thailand untuk memberikan pelatihan dan training mengenai kehalalan kepada para pengusaha lokal disana.

Pelatihan yang berlangsung pada 14 September 2010 kemarin di kota Phuket dibuka langsung oleh Phuket Provincial Administrative Organization or PPAO yakni Mr. Paiboon Upattising. Adapun tujuan lain dari pelatihan halal ini adalah untuk ikut memajukan perkembangan pariwisata di Thailand.

Tidak kurang dari 200 peserta ikut dalam pelatihan halal kali ini. Adapun trainernya sendiri didatangkan langsung dari Thailand Halal Standard Association, kantor pariwisata Thailand, asosiasi pariwisata Phuket, Pornthip Sea Store dan beberapa hotel serta resort yang ada di Phuket.

Paiboon berharap pelatihan ini bisa ikut menunjang kemajuan pariwisata di kota Phuket. Khususnya dalam pemenuhan kebutuhan pangan bagi para turis muslim yang datang ke kota ini. Tidak hanya itu, pengetahuan pelatihan halal yang didapat juga bisa ikut meningkatkan kemajuan para produsen produk halal dalam meningkatkan bisnis mereka. [halal/hidayatullah.com]


Free Template Blogger collection template Hot Deals BERITA_wongANteng SEO theproperty-developer

Abu Jibriel Menilai Densus Membabi Buta

Wednesday, 22 September 2010 15:55
MMI menampik, bendahara MMI Sumut terlibat perampokan tersebut karena ia dianggap punya kesibukan yang jelas

Wakil Amir Pusat Majelis Mujahidin (MMI) Indonesia Ustadz Abu Jibriel anggap Densus 88 sembrono dalam melakukan penangkapan tertuduh teroris di Medan. Menurutnya yang ditangkap dan ditembak mati oleh Densus tidak ada kaitan sama sekali dengan perampokan Bank CIMB.

“Densus itu membabi-buta,main asal tangkap saja mereka tidak tahu menahu dengan perampokan itu,” kata Abu Jibriel kepada Hidayatullah.com, Rabu pagi, (22/9) Jakarta.

Menurutnya pula, Kasman Hadiyono alias Yono yang ditangkap densus 88 merupakan bendahara pada Lajnah Perwakilan Wilayah Majelis Mujahidin (MMI) Sumatera Utara tidak mungkin terlibat dalam perampokan tersebut karena beliau punya kesibukan yang jelas dalam kesehariannya.

“Kasman itu bendahara kami, keseharian dia sudah disibukkan dengan pekerjaannya diorganisasi dan mencari nafkah, mana mungkin Ia terlibat” ungkap pria yang akrab dipanggil Abah ini.

Tambahnya lagi,bukti bahwa densus 88 membabi buta dalam penangkapan dan penembakan adalah seputar kenyataan yang terungkap mengenai tuduhan terhadap Yuki Wantoro (20) korban asal tembak yang ternyata pada hari kejadian perampokan Bank CIMB Medan Ia sedang berada dirumahnya di Solo.

“Kan jelas Yuki itu berada dirumahnya pada saat itu, masak dituduh merampok Bank dan ditembak,” tegas Abu Jibriel.

Ia juga menjelaskan Bahwa MMI melalui kuasa Hukumnya di Medan telah melakukan somasi terhadap Kepolisian yang melakukan penangkapan tanpa prosedur dan bukti yang jelas serta perlakuan terhadap jenazah yang tidak layak.

“Kami melalui kuasa hukum sudah melakukan tuntutan ke Kepolisian disana, dan juga menuntut mereka agar jangan main lempar sana-lempar sini dalam pengurusan jenazah yang tertembak,” tandas Abu Jibriel.

Peristiwa penangkapan kelompok yang melakukan perampokan Bank CIMB di medan yang menurut Polri dan sejumlah pengamat adalah terkait terorisme, ternyata belum bisa dibuktikan kebenarannya. Tetapi sudah menyisakan sejumlah masalah, seperti fenomena asal tembak dan asal tangkap. Jika terus demikian Densus 88 berpotensi menyalah gunakan kekuasaan (abuse of power) dan berpotensi dimanfaatkan sekelompok Elit untuk menghantam lawan-lawan politiknya, ini mengingatkan kembali kita pada masa-masa pahit Rezim Orde Baru. [bil/hidayatullah.com]


Free Template Blogger collection template Hot Deals BERITA_wongANteng SEO theproperty-developer

Liga Arab: Lieberman Rasis dan Bodoh

Wednesday, 22 September 2010 16:03
Liga Arab menyatakan penolakannya secara total terhadap usulan Lieberman untuk menukarkan wilayah dengan penduduk

Liga Arab, Selasa (21/9), menyatakan penolakannya terhadap pernyataan Menteri Luar Negeri Zionis Israel, Avigdor Lieberman, yang mengusulkan agar perbatasan antara Israel dan Palestina digambar ulang dan dibicarakan dalam perundingan damai Palestina-Israel. Demikian dilansir Islammemo.cc (21/9).

Dalam rapat mingguan kabinet Israel, Lieberman telah mengusulkan pertukaran wilayah dengan penduduk antara Israel dengan Palestina. Pendirian pertukaran wilayah inilah yang akan dipegang Israel dalam perundingan dengan Palestina, sebagai ganti dari pendirian sebelumnya yang mengusulkan kesetaraan tanah untuk perdamaian.

Penolakan Palestina dan Liga Arab untuk mengakui Israel sebagai negara Yahudi dalam menangani permasalahan penduduk Arab di Israel, merupakan isu sentral pada perundingan langsung Palestina-Israel.

Lieberman menyatakan bahwa Israel masih menghindari pembahasan mengenai masalah penduduk Arab di negeranya. Namun, tambahnya lagi, sekarang sudah waktunya untuk mempertimbangkan negosiasi.

Sebagai bentuk penolakan total atas usulan Lieberman tersebut, Liga Arab menyebut Lieberman dengan "rasis" dan "bodoh".

Perwakilan Sekretaris Jendral untuk Paletina dan wilayah Arab yang diduduki, Muhammad Sabih mengatakan bahwa sikap Israel yang seperti itu adalah bentuk rasisme dan sangat berbahaya, terlebih lagi ketika berlangusngnya perundingan damai di Timur Tengah.

Sabih meminta kepada Amerika Serikat dan Komite Quartet Internasional agar menanggapi masalah serius ini dan menghentikan pernyataan Lieberman yang rasis itu, serta mengambil posisi yang jelas untuk mencegah terulangnya hal-hal seperti ini lagi. [sdz/ismm/hidayatullah.com]


Free Template Blogger collection template Hot Deals BERITA_wongANteng SEO theproperty-developer

JAT Bantah Anggotanya Terlibat Perampokan CIMB

Wednesday, 22 September 2010 16:08
Amir Markaziyah Jama’ah Anshorut Tauhid (JAT) Ustadz Achwan membantah keterlibatan Jama’ahnya dengan perampokan Bank CIMB

Menurutnya, isu tersebut merupakan tuduhan terhadap JAT, karena JAT belum punya kepengurusan untuk wilayah Sumatera Utara.

“Ini jelas fitnah, karena JAT di luar jawa baru ada di NTB di bima, belum ada perwakilan JAT di sumatera”kata Ustadz Achwan Rabu(22/9) Jakarta.

Ia menyesalkan sikap beberapa pihak yang terlalu dini menuding JAT berada dibalik aksi tersebut, dan menurutnya JAT terlalu sering dituduh seperti itu.

“Tuduhan keterlibatan JAT adalah pernyataan yang tergesa-gesa yang selalu dikaitkan dengan JAT seperti kejadian Aceh,” ungkap pria yang pernah menjadi tahanan politik Orde Baru ini.

Menurutnya pula, kalaupun ada orang-orang yang disebut pernah bersentuhan dengan JAT, mereka sudah bukan lagi anggota JAT karena konsep mereka tidak sesuai dengan JAT itu sendiri.

“Semangat penegakan syariat mungkin di respon oleh masyarakat luas kaum muslimin, ada yang pingin bergabung tetapi fikrohnya masih diluar kebijakan kita, kadang-kadang mungkin melakukan tindakan indisipliner. Tetapi ini bukan anggota JAT,” papar pria yang belum lama menjabat Amir JAT ini.

Ia juga menerangkan, bahwa JAT tidak akan melakukan cross-chek ataupun konfirmasi kepada Mabes Polri terkait penangkapan 18 orang yang disebut-sebut terkait dengan JAT ketika ditanya wartawan.

“Untuk apa? Orang kita tidak ada kaitannya. Ini jelas fitnah, ini biasa statement yang di kait-kaitkan, pejabat-pejabat di sini selalu buat fitnah ga punya rasa malu ga punya beban moral. Kalo pejabat di luar negeri kalau mereka gagal mereka mengundurkan diri,” tegas Achwan.

Menanggapi pertanyaan wartawan, tentang langkah hukum yang akan diambil JAT, ia menjelaskan bahwa JAT tidak akan melakukan langkah hukum apapun terhadap fitnah yang ditujukan ke mereka, karena menurutnya langkah hukum di negeri ini seringkali sia-sia jika menyangkut JAT.

“Ga ada, wong ga ada kaitannya, capek-capek saja di pra peradilan saja. Kita doakan saja Sama Allah SWT,” tandas Achwan.

Sebagaimana diberitakan sebelumnya, 18 orang ditangkap terkait perampokan Bank CIMB Medan, dan pihak Kepolisian menuduhkan bahwa mereka merupakan Jaringan teroris yang punya kaitan dengan Abubakar Ba’asyir. [bil/hidayatullah.com]


Free Template Blogger collection template Hot Deals BERITA_wongANteng SEO theproperty-developer

5 Sep 2010

Kala Cinta Menyapa

Sebuah kisah tentang perjalanan seorang pemuda dalam mencari cinta yang sesungguhnya serta keikhlasan seorang wanita dalam menerima Takdir Hidupnya..

Berlindunglah kepada Allah yang Maha mengetahui segala kebaikan dan keburukan agar engkau mampu mengambil hikmah dari kisah ini..

Dahulu di sebuah desa yang makmur terdapat seorang gadis desa bernama Syahdiya yang cantik jelita.. Banyak pemuda di desa tersebut jatuh cinta pada kecantikannya. Namun dia berbeda dengan gadis desa lainnya yang terkesan lugu dan senang tuk di rayu. Dia tahu bahwa banyak pemuda yang mencari simpatinya itu hanya berpandang pada kecantikannya semata. Bahkan di antara pemuda desa mereka saling bertarung untuk mendapatkan cinta dari Syahdiya.

Lalu suatu hari datang seorang pemuda dari kota ke desa tersebut. Dia seorang mahasiswa jurusan kedokteran yang tengah mengadakan penelitian. Setelah beberapa hari menginap di desa itu, kabar tentang kecantikan gadis bernama Syahdia itu pun terngiang di telinganya. Dia penasaran lalu berniat menjumpainya. Pemuda itu lalu bertanya pada seorang bapak paruh baya, tuan rumah yang ia tempati.

“Jika kamu ingin menjumpainya, malam ini shalatlah di masjid desa. Biasanya dia shalat maghrib di masjid tersebut kemudian dia tetap berada di masjid mengkaji siroh sahabat bersama beberapa temannya menanti datangnya waktu 'Isya. Juga biasanya ia mengenakan mukena hitam panjang.” Kata bapak paruh baya tersebut.

Malam ini pemuda itu hendak shalat di masjid desa sekaligus ingin melihat wanita yang kabarnya cantik jelita itu. Seusai shalat maghrib, para warga yang bersholat disitu pun pulang maka tinggallah Syahdiya bersama tiga orang temannya tengah mengkaji siroh sahabbyyah.

Pemuda Kota itu pun turut menunggu namun ia tak bisa melihat wajah Sahdiya karena hijab (Kain putih pembatas lelaki dan wanita) menutupi sehingga ia memutuskan untuk menunggu hingga ba'da I'sya ketika Syahdiya pulang. Kerna tak tahu hendak melakukan apa di dalam masjid, dia pun mengambil sebuah buku di dalam lemari masjid untuk dibaca dan ternyata buku yang diambilkannya tersebut adalah Al-Qur'an dan terjemahannya. Dan pada saat itu ia membuka tepat pada surat Annur. lalu matanya tertuju pada Ayat yang ke 26.

“Wanita-wanita yang keji adalah untuk laki-laki yang keji, dan laki-laki yang keji adalah buat wanita-wanita yang keji (pula), dan wanita-wanita yang baik adalah untuk laki-laki yang baik dan laki-laki yang baik adalah untuk wanita-wanita yang baik (pula). Mereka (yang dituduh) itu bersih dari apa yang dituduhkan oleh mereka (yang menuduh itu). Bagi mereka ampunan dan rezki yang mulia (surga) (QS AN-Nur : 26)”

Tangannya lalu bergetar setelah membaca mahzab Allah tersebut. Begitu pun hatinya. Dia yang minim akan pengetahuan agama itu semakin penasaran terhadap ayat Allah yang satu itu. Perlahan Ia menutup kitab itu lalu mengangkat kepalanya tiba-tiba kain putih yang menjadi hijab itu tertiup oleh hembusan angin yang begitu sejuk. Tepat di depan pandangannya seorang wanita menunduk membacakan sebuah kitab. Kerna batinnya merasa ditatap, wanita bermukena hitam itu lalu mengangkat wajahnya menatap kedepan melihat seorang pemuda yang menatapnya. Dia lalu menunduk malu dan Semilir angin pun berhenti maka hijab pun menutupi pandangan itu.

Subhanallah.. Baru kali itu dia menatap wanita yang begitu sejuk dalam tatapan. Dia tak pernah menjumpai wanita semacam itu di kota.

Besoknya pemuda itu lalu meminta untuk diantarkannya ke rumah gadis tersebut oleh bapak pemilik rumah yang ia singgahi. Sang bapak pun menyuruh anak perempuannya yang masih gadis juga untuk mengantarkan pemuda Kota itu ke rumah dimana Syahdiya tinggal. Hanya sebuah rumah yang beratapkan Rumbia, berdindingkan sulaman bambu dan berlantaikan tanah.

Sesampai mereka di rumah tersebut, disambutlah dengan senyuman manis oleh Sahdiya. Ia mempersilahkan mereka masuk lalu di hidangkan sebuah teh hangat. Kemudian Ia menyuruh mereka untuk menunggu sebentar setelah mendengar panggilan dari seorang wanita tua terhadapnya. Ia lalu ke belakang menemui wanita tersebut lalu menyahutinya. (Apabila kita dipanggil oleh orangtua sebaiknya kita menemui mereka baru menyehutinya)”

“Labayka ya Jaddah??” (Ada apa Nek) Tanyanya dengan lembut.

Rupanya nenek tersebut meminta untuk dimandikan. Dialah satu-satunya keluarga yang dipunya Syahdia. Seorang nenek yang sudah sangat tua. Ia hidup hanya bersama nenek tersebut dari kecil setelah kedua orangtuanya meninggal. Dialah yang memandikan nenek tersebut setiap pagi dan petang. Membuang hajatnya, menemaninya tidur dan sebagainya. (Ingat..!! suatu ketika orangtua kita akan seperti itu. Dan kita harus ikhlas melayaninya seperti mereka melayani kita semasa kecil dahulu)

Sementara di depan pemuda tersebut menatap-natap isi rumah yang jauh dari kesederhanaan itu. Kemudian datanglah Syahdiya setelah usai menyelesaikan tugasnya. Lidia, gadis yang menghantarkan pemuda kota itu lalu menjelaskan kedatangan mereka. Katanya pemuda tersebut ingin berkenalan dengannya karena dia baru di desa tersebut. Syahdiya pun menyambut dengan senang hati namun tidak berlebihan.

Pemuda kota yang mempunya senyum manis dengan sebuah lesung pipit di pipi kannya tersebut lalu mengulurkan tangannya menyampaikan namanya.

“Roman.” Singkat pemuda itu.

Syahdiya lalu menelungkup kedua tangannya seraya menunduk.

“Ana Ma'rifatus Syahdia.”

Terjadilah percakapan singkat antara mereka. Pemuda bernama Roman itu semakin Yakin dengan wanita tersebut. Lewat tutur katanya yang lembut kesopanan serta perangainya dalam bersikap membuat pemuda kota itu jatuh hati padanya.

Besok pemuda itu sudah harus berangkat lagi ke kota tempat ia belajar. Ia berniat setelah lulus dari kuliah nanti dia hendak kembali ke desa tersebut untuk melamar wanita yang telah menawan hatinya itu.

Setelah dua tahun kemudian pemuda kota itu kembali lagi ke desa tersebut dengan segala persiapan diri yang telah matang. Dia pun mulai mempelajari makna dari surat An-Nur ayat 26 serta islam yang sesungguhnya. Serta senantiasa menjalankan sunnah Rosulullah dalam kesehariannya. Dia berniat mengkhitbah Syahdiya wanita yang dipilihnya semata karena Allah..

Namun ketika ia datang sudah tak ada lagi Syahdiya di desa tersebut.. Ketika ia menanyakan pada warga, mereka hanya diam kemudian pergi meninggalkannya. Ia kemudian menemui bapak paruhbaya ayah ankatnya ketika menginap dirumahnya tahun lalu..

Bapak itu lalu mengatakan bahwa Syahdiya mengidap penyakit kusta sehingga dia di asingkan di hutan belakang kampung tersebut dekat sebuah air terjun.

Pemuda itu lalu menangis terseduh terhempas di pelukan bapak itu. Dia tetap menginginkan untuk dipertemukan dengan Syahdiya. Lalu bapak itu pun menghantarkannya menuju hutan dimana wanita itu di asingkan. Disana Ia di asingkan di sebuah gubuk tua sendirian setelah sang nenek yang dirawatnya meninggal. Kalau pun ada warga yang menjenguknya, mereka agak menjauh karena takut tertular penyakit yang dialaminya.

Ketika datang Roman bersama bapak yang mengantarnya, disambutlah Syahdiya dengan senyuman tulus seperti biasanya seolah tak ada beban dalam hidupnya. Ia lalu mempersilahkan mereka duduk di tempat khusus tamu.

Tanpa berbasa-basi Roman langsung menyampaikan pada Syahdiya bahwa dia hendak mengkhitbahnya. Ma'rifatus Syahdiya lalu menunduk haru. Dahulu begitu banyak pemuda yang mendekatinya mengharapkan cinta dari dirinya namun setelah penyakit menular itu menyerang dirinya mereka menjauh. Dan kini datang seorang pemuda dengan wajah penuh ketulusan menawarkan sebuah ikatan suci padanya. Namun ia tak bisa menerimanya.

“Bagaimana mungkin aku menerima pinangan antum ya akhie. Aku tidak ingin menzolimi akhun. Aku yakin antum telah mendengar apa yang menimpa diriku ini.” Ungkap Syahdiya.

“Seperti apapun penyakit yang ukhti derita, ana tidak peduli..” Tegas Roman.

“Cinta yang antum agungkan telah membutakan mata antum sehingga tak dapat melihat lebih jauh.. Apa yang antum harapkan dari diriku? Aku bahkan tidak bisa memberikan apa-apa pada diri antum.”

“Kesetiaan ya ukhtie” singkat Roman.

“Kesetiaan saja tak cukup dalam menjalin sebuah bahtera.” Syahdiya lalu menunduk dengan airmata yang berlinang terharu akan itikad pemuda itu. “Batinmu pun membutuhkan cinta.. sebuah cinta yang nyata. Dan aku tak bisa memenuhinya. Di luar sana masih banyak wanita yang lebih baik dari diriku. Yang bisa memberimu keturunan dan cinta yang sepenuhnya. Pergilah.... Biarkanlah aku disini dengan derita ini. Ini telah menjadi takdirku.

“Walillahi ya ukhtie.. Kamulah wanita yang aku pilih atas nama Allah... Jika kerna cantikmu, banyak wanita yang cantik di dunia ini. Aku siap berpuasa.”

Syahdiya tetap tak mau menerima pinangan pemuda itu sebab dia tahu akan menjadi haram jika pernikahannya terjadi sebab akan ada yang terzolimi dengan pernikahan tersebut.

Namun pemuda itu tetap bertahan pada pendiriannya sebab dia yakin akan lebih baik jika kita bersabar. Dia lalu kembali ke kota melanjutkan studynya di spesialis jantung. Dia kuliah sambil bekerja di sebuah Rumah Sakit Umum dan uangnya ditabung untuk membiayai Syahdiya berobat nantinya. Dua tahun kemudian pemuda yang telah diangkat menjadi dokter spesialis jantung itu datang ke desa itu lagi dengan niat tulusnya hendak melamar wanita yang dipilihnya karena keshalihannya tersebut.

Dia lalu menemui bapak angkatnya lagi untuk dipertemukan dengan Syahdiya namun bapak tersebut lalu membawanya ke pusara yang Nisannya bertuliskan nama Ma'rifatus Syahdia. Dia lalu menangis terhempas tak berdaya.. Tak tahu apa yang hendak dilakukan olehnya..

Begitulah insan.. kala cinta telah menyapa, kita rela melakukan apapun demi mendapatkan cinta itu. Mungkin rencana kita telah baik, namun perlu di ingat bahwa rencana Allah lebih baik lagi. Belum tentu apa yang kita anggap baik dimata kita baik pula dimata Allah.. Dia telah mempersiapkan yang lebih baik untuk kita. Yang sesuai dengan akhlak serta perangai kita. Jikalau kita mencinta janganlah sampai kita merasa memiliki kerna apabila yang kita cintai tiada kita akan merasa kehilangan yang teramat sangat.. Ikhlaskanlah segalanya pada Allah dan yakin akan janjinya.. Apapun yang diberikan pada kita itulah yang terbaik untuk kita.

Ana doakan semoga kita semua mendapatkan pasangan yang benar-benar diridhoi oleh Allah.. dan ketika kita mencintai, hanya atas Asma-Nya.

Seindah apapun kisah yang ana tuliskan lebih indah lagi kisa para shahabat wa Shahabyyah..

Aku berlindung kepada Allah dari godaan Syeitan yang terkutuk.


Free Template Blogger collection template Hot Deals BERITA_wongANteng SEO theproperty-developer
Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More

 
Powered by Blogger