Powered By Blogger

12 Apr 2010

Malaysia "Disusupi" Agen Israel? 
Tuesday, 13 April 2010 06:31 

Kampanye Malaysia yang mengedepankan persatuan ras dinilai mirip dengan One Israel milik PM Israel 
 
Jika di Indonesia pihak kepolisian sibuk masalah makelas kasus (markus) di Malaysia lain lagi. Beberapa hari ini, tetangga Indonesia ini disibukkan dengan isu agen mata-mata Israel.
Beberapa hari ini, tokoh oposisi Malaysia, Anwar Ibrahim, mendesak penyidikan independen terhadap markas kepolisian. 
 
Oposisi mengklaim Israel telah berhasil menyusupkan mata-mata di institusi kepolisian atau Polis Diraja Diraja Malaysia (PDRM). Meski demikian, pemerintah Malaysia maupun aparat kepolisian menyangkal tuduhan Anwar Ibrahim itu.
 
Anwar mengklaim dia mendapatkan dokumen-dokumen kepolisian yang menunjukkan adanya dua mantan intel Israel di Malaysia sejak 2008. Kedua agen itu memiliki akses ke dalam sistem komunikasi aparat sambil menyamar sebagai pekerja komputer. 
 
Anwar tidak mengatakan apa tujuan agen Israel itu. Dia juga menuduh kampanye Malaysia yang mengedepankan persatuan antar ras mirip sekali dengan One Israel milik PM Israel Ehud Barak pada 1999. Indikasi itu, menurut Anwar, menunjukkan bahwa Israel berupaya melibatkan diri dalam pemerintahan Malaysia.
 
Selain itu, menuru Anwar, ada keterlibatan beberapa perusahaan Malaysia yang bekerjasama dengan negara Zionis tersebut.
 
"Asiasoft PLC didaftar di Singapura, dikuasai oleh Asiasoft Global PLC (dan) berpangkalan di Israel," ujar Anwar.
 
Namun Menteri Dalam Negeri Hishammuddin Hussein hari Jumat (9/4) menolak klaim Anwar. Menurutnya, tuduhan Anwar tidak berdasar dan ia pun memerintahkan tim penyidik untuk membuktikan sebaliknya.
 
Pernyataan Anwar dianggap pemerintah hanyalah cara untuk menciptakan keraguan masyarakat atas kredibilitas pemerintah berkuasa. Selama ini, Malaysia adalah salah satu pendukung Palestina dan tidak memiliki hubungan diplomatik apa pun dengan Israel. Kelompok berkuasa balik mengklaim 
 
Anwar tengah mencari dukungan dari mayoritas etnis muslim Malaysia dalam pemilu legislatif akhir bulan ini. 
 
Meski demikian, kasus ini menjadi perhatian masyarakat umum di negeri yang bersebelahan dengan Indonesia itu. 


Free Template Blogger collection template Hot Deals BERITA_wongANteng SEO theproperty-developer

0 komentar:

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More

 
Powered by Blogger